Minggu, 11 Mei 2014

Mengenal Berbagai Macam Jenis Karburator pada Motor

Hello Bro Sist
Karburator merupakan bagian dari mesin yang bertugas dalam sistem pengabutan atau memasukan bahan bakar ke dalam silinder. Funsi Karburator yaitu
  1. untuk mengatur udara dan bahan bakar ke dalam ruang bakar
  2. Untuk mencampurkan bahan bakar dan udara 
  3. mengatur pebandingan jumlah bahan bakar yang masuk ke ruang bakar sesuai dengan kecepatan motor.
meskipun saat ini motor-motor karburator nampaknya mulai ditinggalkan oleh pabrikan otomotif roda 2 karena adanya teknologi Injeksi yang lebih minim perawatan dan lebih irit, namun tidak sedikit juga konsumen yang masih menyukai motor ber penyplai bahan bakar karburator dengan alasan kemudahan perawatan, banyak bengkel jalanan yang lebih mengerti tentang karburator, maupun alasan karena motor bermesin karburator mudah untuk dilakukan upgrade performa.
berikut ini saya akan berbagi pengetahuan buat bro dan sist semua tentang berbagai macam jenis karburator.
1.  Karburator PE
PE 28
     PE 24
     PE 28
     PE 38
karakter karburator PE yaitu mempunyai tarikan atas yang oke, namun konsekuensinya mempunyai tarikan bawah yang agak susah untuk didapat.
karbu ini menjadi pilihan nomor satu terutama untuk ajang balap drag misalnya.
2.  Karburator PJ
PJ 38
karakter karbu ini mempunyai skep yang berbentuk oval. sangat cocok untuk konsumen yang menginginkan top speed jozz.


3.  Karburator PWK 28-41 series

 

                                                                         pwk 28 sudco
     PWK 28 biasa
     PWK 28 sudco
     PWK 35 air stiker
     PWK 41 Pro series
karakteristik :  karbu PWK atau Keihin PWK mempunyai tarikan bawah dan atas yang mumpuni, setting karbu mudah didapat, tetapi main jetnya tidak sama.
4.  Karburator FCR Series

     FCR downdraf
     FCR Vertikal 28, 33, 35
karakteristik : digunakan untuk ajang road race,  FCR horizontal untuk mesin tegak dan FCR vertikal untuk mesin rebah/tidur.
5.  Karburator Mikuni (TM)

     tersedia dari ukuran Mikuni 24 hingga 39.
6.  Karbu Mikuni (TMX) skep oval
     mirip dengan karbu  PWK
     tersedia ukuran 35,38
     TMX 35 SUDCO
     TMX 38 special set completed
     with selenoid SUDCO

Karakteristik TMX
Mikuni seri TMX memiliki skep berbentuk setengah lingkaran, yaang memiliki kelebihan yaitu meningkatkan akselerasi dan powerband yang merata di semua rpmmemiliki skep berbentuk
setengah lingkaran, Cocok utk balapan road race an harian
7.  Karbu Mikuni (TMR)
tersedia ukuran 33, 36, 40 

artikel from:
http://otoradians.blogspot.com/2013/04/mengenal-berbagai-macam-jenis.html

Jumat, 21 Maret 2014

Cara Kerja Mesin Wankel atau Rotary


Lihat Gambar
-Posisi rotor sisi a merupakan proses langkah hisap, pada langkah hisap campuran udara dan bahan bakar dihisap masuk ke ruang vakum.
-Posisi rotor sisi b awal merupakan proses langkah kompresi, pada langkah ini campuran udara dan bahan bakar dikompresikan, posisi rotor sisi b akhir merupakan proses langkah usaha, pada langkah ini busi membakar campuran udara dan bahan bakar, tekanan tinggi hasil dari pembakaran menghasilkan ledakan dan menimbulkan tenaga untuk menggerakkan rotor. 
-Posisi rotor sisi c merupakan proses langkah pembuangan, pada langkah ini tekanan tinggi hasil pembakaran keluar melalui exhaust port menuju knlapot.
Kalau kalian ingin pakai  mesin ini kalian harus jadi anak Poltak Raja Minyak,  karena boros bahan bakar, namun mesin ini sangat cepat/kencang.
Jika kita teliti lebih lagi, mesin wankel akan menghasilkan 3 langkah tenaga dalam satu kali putaran penuh pada mesin, maka 6 kali lebih cepat menghasilkan tenaga dibandingkan motor bakar 4 langkah pada satu kali putaran penuh mesin dan 3 kali lebih cepat menghasilkan tenaga dibandingkan motor bakar 2 langkah pada satu kali putaran penuh mesin.
Ukuran dan bentuk dari rotor serta ruang bakar dapat mempengaruhi tenaga yang dihasilkan. Untuk pemanfaatan tenaga yang besar sekaligus mesin halus (minim getaran), maka dikembangkan mesin wankel dengan dua rotor, yang dipasang berbanding tegak lurus dengan rotor kedua. 


Biasanya sisi-sisi dari rotor diberi cekungan kedalam yang berfungsi sebagai ruang bakar tambahan. Ujung-ujung dari rotor terdapat seal yang berfungsi sebagai perapat antara rotor dengan rumah rotor pada saat kompresi, agar tidak terjadi kebocoran kompresi. Pendinginan pada mesin wankel menggunakan air pendingin sedangkan untuk rotornya menggunakan pendinginan oli.